Kutub bukanlah pilihan terakhir
Melainkan tebing bersandar di kala
Jantung detik mulai berhenti perlahan
Saut menyaut di alam nan dingin
Vixion seraya menatap
Vixion seraya berucap
Seraya berdoa
Perih meniti dekapan sang pinguin
Nan terus berlari menjamu sang gelombang
Aku bergeming
Langkahku terhenti sejenak
Aku rindu
Aku berolah kata
Angka terus berputar
Mendekatkan apa yang yang jauh dari selayangku
Ku berceloteh, jujur dalam ikatan hati
Bunga bunga cinta pun bersemi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar